Pengertian dan Seluk-beluk Lainnya tentang Podcast

Podcast atau siniar telah menjadi alternatif platform hiburan yang punya banyak penggemar. Padahal podcast adalah konten yang berbasis audio, sementara zaman sekarang segala sesuatu yang serba visual cenderung jauh lebih menarik. Namun jumlah pendengar siniar  khususnya di Indonesia terus meningkat. 

Terbukti, menurut data GlobalWebIndex (GWI), per kuartal III 2021 persentase pendengar siniar Indonesia menjadi yang terbesar kedua di dunia. Jumlah pendengar siniar di Tanah Air mencapai 35,5% dari total pengguna internet berumur 16 sampai 64 tahun. Indonesia berada di peringkat dua setelah Brasil dengan persentase 37%. 

Berdasarkan laporan itu pula, siniar menjadi konten audio favorit ketiga setelah musik dan acara radio. Selain itu, data Nielsen menyebutkan, pada April 2021 ada sekitar 48 juta episode siniar di dunia. 

Apa itu Podcast?

Mengutip podcast insights.com, podcast adalah file audio digital yang tersedia di internet. Pendengar bisa mengunduh file ini ke komputer atau perangkat seluler. File siniar biasanya terbagi dalam beberapa seri atau episode. Karena sifatnya on demand, pendengar bisa memilih sendiri ingin mendengar bahkan episode mana yang ingin mereka dengarkan. 

Ada pendapat yang bilang, bahwa pod berarti playable on demand. Namun fakta lain menyebut, kata podcast adalah akronim dari iPod dan broadcast yang menjadi bagian dari sejarah munculnya siniar. Ya, apapun maknanya, terpenting kita bisa menikmati dan mendapat banyak manfaat dari siniar bukan. 

Perlu kamu tahu juga bahwa siniar berbeda dengan siaran radio. Perbedaannya antara lain, siaran radio memiliki waktu siaran yang terjadwal dan biasanya sudah terkonsep. Mulai dari tema obrolan, pemilihan lagu atau musik, iklan yang tayang, wawancara, atau sesi telepon dengan pendengar. 

Sedangkan pada siniar, para podcaster alias pembawa acara podcast, cenderung lebih bebas namun spesifik dalam menentukan konsep, durasi, format obrolan, dan topik yang diangkat. Ada konten siniar yang lebih ke arah komedi, talkshow, cerita-cerita horor dan semacamnya. 

Itu kenapa segmen audiens siniar lebih sempit atau menyesuaikan dengan teman konten. Sementara segmen pendengar radio lebih luas dan beragam. Bedanya lagi, kita tidak bisa mendengar ulang siaran radio. Sementara pada konten siniar, kita bisa mendengarkan berulang-ulang kapanpun kita mau. 

Sejarah 

Sebenarnya sejarah munculnya siniar amat berkaitan dengan sejarah hadirnya iPod besutan Apple. Jadi begini kisahnya. Steve Jobs pertama kali memperkenalkan iPod pada 23 Oktober 2021. Ketika itu iPod merupakan perangkat pemutar musik tanpa kaset dan CD pertama di dunia.  

Kemudian pada tahun 2004, mantan VJ MTV, Adam Curry dan pengembang perangkat lunak, Dave Winer terpikir membuat perangkat yang sekiranya bisa mengunduh siaran radio online ke dalam iPod. 

Winer lantas berhasil membuat perangkat lunak bernama RSS (Really Simple Syndication), sementara Curry membuat kode program yang bisa mengekstrak file audio dari RSS untuk ditransfer ke iPod. Kode program ini bernama iPodder. Dengan temuan ini, iPod bisa menyimpan unduhan siaran radio sehingga bisa dinikmati saat bepergian. 

Sistem RCC ini memungkinkan pembuat konten bebas mengunggah data audio pada salah satu kanal internet sepeti blog. Audio ini otomatis masuk ke feed RSS sehingga pendengar tahu ketika pembuat konten sudah mengunggah sesuatu. 

Temuan Winer dan Curry yang inovatif ini ternyata menggugah jurnalis bernama Ben Hammersley untuk menerbitkan sebuah artikel. Ia menuliskan bahwa Winer dan Curry berhasil menghidupkan kembali gairah radio online serta radio amatir. 

Kombinasi iPod dan perangkat temuan Winer dan Curry seperti memberi spirit baru dalam dunia siaran atau broadcast online. Hammersley menyebut podcast adalah perkawinan antara iPod dan broadcast. 

Namun pada perjalanannya, siniar bukan lagi semata konten audio namun berkembang menyesuaikan media dan perangkat yang ada. Setidaknya ada tiga jenis format perangkat siniar yang saat ini berkembang. 

Pertama, siniar audio. Ini merupakan tipe yang paling populer di dunia. Siniar macam ini bisa diputar lewat semua perangkat audio yang mendukung format MP3. Kedua, enhanced podcast adalah siniar yang menghasilkan suara dan gambar file audio berjalan. 

Ketiga, video siniar yang kebanyakan muncul dalam file video dengan format MP4. Nah, siniar jenis ini yang banyak beredar di YouTube. 

Sukses Berkat Siniar

Setahun setelah Hammersley memperkenalkan kata podcast atau pada 2005, setidaknya ada 3.000 siniar baru bermunculan, termasuk kanal audio untuk mengunduh pidato-pidato presiden Amerika Serikat, George W.Bush. Kanal audio ini dikelola Gedung Putih. 

Siniar kini kian populer. Banyak orang semakin tertarik membuat konten-konten siniar. Apalagi kekuatan siniar adalah proses produksinya lebih simpel ketimbang membuat konten-konten video YouTube. Yang menggiurkan lagi, banyak podcaster sukses dan mendulang banyak cuan dari konten-konten siniarnya nya. 

Manfaat Podcast untuk Bisnis

Sebagai pebisnis rasanya selalu dituntut untuk terus mengasah kemampuan, pengetahuan dan wawasan atau growth mindset untuk bisa berkembang. Tak hanya belajar dari buku ataupun secara teori, tetapi juga harus mau belajar dari berbagai sumber termasuk dari orang lain. Podcast bisnis dapat dijadikan salah satu cara promosi modern di zaman sekarang. 

Kamu dapat mencoba membuat podcast bisnis untuk usaha yang disesuaikan dengan persona dan target pasar dari produk atau bisnis kamu, lho! Beberapa manfaat dengan adanya podcast bisnis antara lain:

• Podcast dapat didengarkan kapan dan dimanapun sehingga dapat diterima oleh siapapun;
• Pesan lebih mudah diterima dan efektif;
• Bisa mendapatkan audiens yang baru atau membuat konsumen loyal. 

11 Referensi  Akun Podcast Bisnis

Jika kamu masih bingung akan manfaat podcast bisnis. Liatlah beberapa akun Podcast bisnis hingga Youtube  yang membahas bisnis, manajemen, pengelolaan keuangan hingga entrepreneurship seperti di bawah ini:

1. Dewa Eka Prayoga, Akun Bisnis yang Fokus di Pemasaran Digital

   Bagi pebisnis online yang ingin menambah ilmu entrepreneurship dan teknis bisnis di era digital, channel YouTube Dewa Eka Prayoga bisa kamu jadikan sumber ilmu dan pembelajaran. Dewa memang terkenal sebagai digital marketing expert yang secara konsisten menghadirkan konten yang sangat menarik tentang digital marketing, branding, selling, dan materi bisnis lainnya yang sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini.

   Cara penyampaian yang lugas dan jelas serta durasi yang singkat membuat channel Dewa ini nyaman ditonton oleh entrepreneur kapan saja karena tidak terlalu menghabiskan banyak waktu. Tak heran kalau saat ini channel Dewa Eka Prayoga ini berhasil meraih 487 ribu subscriber yang ingin belajar banyak tentang bisnis serta mendapatkan motivasi dan inspirasi.

2. Rico Huang

   Meski usianya terbilang masih muda, tapi soal keberanian dan pengalamannya berbisnis patut diacungi jempol. Dia sudah menjalankan berbagai macam bisnis semenjak di bangku sekolah. Dengan segala pengalamannya tersebut, Rico berbagi pengetahuan seputar kewirausahaan di channel YouTube miliknya, Rico Huang.

   Tak hanya berbagi kisah bisnisnya sendiri tapi Rico juga membagikan kisah sukses para pebisnis lain sebagai insight dan inspirasi terkait pengelolaan bisnis yang dia geluti. Dan kenyataannya konten wawancara para pebisnis tersebut menarik minat para pebisnis dan calon pebisnis, bahkan menjadi rujukan untuk mempelajari bisnis online.

3. Success Before 30

   Rekomendasi channel YouTube untuk pebisnis lainnya adalah channel Success Before 30 yang milik Chandra Putra Negara. Chandra adalah seorang entrepreneur dan motivator sukses yang telah mengelola channel ini sejak tahun 2013 dan memiliki 3,74 juta subscriber.

   Di channel ini, kamu akan mendapati konten yang membahas kisah sukses dan cerita inspirasi sebagai pebisnis, peluang bisnis, investasi, hingga motivasi. Ciri khas sekaligus yang menjadi daya tarik dari konten channel Success Before 30 adalah topik pembahasan sederhana, tetapi penting untuk diulas karena seringkali hal sederhana tersebut sulit untuk menemukan jawabannya.

4. TEDx Talks

   
   Tak hanya dari channel YouTube lokal, kamu juga bisa belajar dari kisah sukses pebisnis di luar negeri. TEDx Talks adalah salah satu channel YouTube yang bisa kamu ikuti karena mengkurasi berbagai topik dan bahasan dari para pemimpin dunia. Akun ini sangat direkomendasikan untuk para pebisnis maupun calon pebisnis untuk mendapatkan insight terkait berbagai isu termasuk entrepreneurship dari berbagai belahan dunia.

5. Dr. Indrawan Nugroho, Akun Bisnis yang Membahas Entrepreneurship

   Selanjutnya, channel YouTube yang direkomendasikan untuk belajar seputar entrepreneurship adalah channel YouTube Dr. Indrawan Nugroho. Indrawan adalah seorang pemilik konsultan bisnis ​​Corporate Innovation Asia (CIAS).

   Yang menarik dari channel YouTube ini adalah konten yang dibagikan seputar cerita inspiratif pebisnis dunia, serta bedah kasus bisnis dengan mengambil contoh nyata. Sebagai contoh konten yang membahas soal keputusan penutupan seluruh outlet supermarket ternama. Atau contoh lainnya adalah langkah bisnis yang diambil berbagai perusahaan di masa pandemi. Tak heran kalau channel ini berhasil menggaet 630 ribu subscriber.

6. Entrepreneurs on Fire, Akun Bisnis yang Hobi Memberi Insight

   Selain channel YouTube, kamu juga bisa mendapatkan inspirasi bisnis dari siniar. Salah satunya adalah podcast Entrepreneurs on Fire (EoF) milik John Lee Dumas yang berasal dari Amerika Serikat. Siniar ini sengaja dibuat Dumas untuk berbagi strategi dan inspirasi untuk bagi para pelaku bisnis. EoF adalah sesi bincang bersama berbagai pebisnis sukses dan ternama seperti Pat Flynn, Seth Godin, Tim Ferriss, dan lain sebagainya.

   
   Konten-konten dari podcast ini akan sangat membantu para pebisnis untuk mendapatkan insight serta strategi untuk mengatur bisnis dan keuangannya. Ciri khas dari podcast bisnis ini adalah adanya tiga poin singkat hasil pembelajaran pada akhir episode podcast.

7. Ambitious Entrepreneur Podcast Network

   Siniar untuk belajar bisnis lainnya adalah Ambitious Entrepreneur Podcast Network yang menawarkan beragam tips dan langkah-langkah mewujudkan bisnis impian. Podcast bisnis ini milik Annemarie Cross yang merupakan ahli strategi personal branding sekaligus pembimbing bisnis dari Australia. Di channel ini Annemarie mengundang tamu-tamu pembicara profesional dengan berbagai latar belakang dan bidang bisnis berbeda.

   Buat kamu yang sedang mencari arah bisnis, siniar ini cocok karena dapat mengarahkan bisnis menjadi lebih baik, seperti cara menonjol di marketplace, cara menggaet klien, dan berbagai tips lainnya.

8. Online Marketing Made Easy 

   Pebisnis online wajib mendengarkan podcast Online Marketing Made Easy milik Amy Porterfield agar bisa mengembangkan bisnis dan memenangkan persaingan. Di podcast ini, Amy membahas aspek penting dalam bisnis online seperti branding, content marketing, pemasaran media sosial dan lain sebagainya. 

   Yang menarik dari podcast ini adalah tersedianya deskripsi singkat tentang apa yang akan dibahas dan beberapa poin penting dari diskusi beserta menitnya yang tertulis di halaman website setiap episode. Kamu pun bisa langsung lompat ke menit tersebut jika ingin di poin tertentu saja.

9. Ngobrol Bisnis bareng Panji Prabowo

   Setelah membahas channel podcast dari luar negeri, kali ini adalah channel podcast lokal yang juga membahas tentang bisnis. Podcast yang cocok untuk belajar bisnis dengan topik pembahasan seputar bincang-bincang bisnis, profesi, keuangan yang dipublikasikan oleh Panji Prabowo.

   Tiap episodenya juga memiliki variasi konten yang menarik seperti tips berbisnis, obrolan santai motivatif, sesi diskusi bersama pebisnis muda inspiratif, hingga tentang pandangan pelaku bisnis profesional mengenai berbagai strategi dan peluang bisnis yang sesuai dengan perkembangan zaman.

10. Penasaran Digital oleh William Jakfar

    Sebagai pebisnis online, pasti kamu membutuhkan berbagai insight dan pengetahuan dalam berstrategi bisnis. Tak ada salahnya mendengarkan podcast Penasaran Digital oleh William Jakfar, edukator digital marketing yang berbagi pandangan-pandangan tentang digital marketing melalui sudut pandang bisnis. 

    Di podcast ini kamu akan mendapatkan banyak ilmu, insight dan inspirasi yang berkaitan dengan bisnis digital dan digital marketing. Kamu bisa dengarkan episode menarik seperti Panduan Setup Facebook Ads dan Instagram Ads, Memulai Digital Marketing untuk B2B, dan sebagainya.

11. Bisnis Bareng Bram

    Rekomendasi podcast bisnis yang terakhir adalah Bisnis Bareng Bram yang dipandu oleh Septian Bramandita, seorang digital marketing strategist sekaligus konten kreator. Digital marketing dan online entrepreneurship adalah dua topik utama yang dibahas dalam podcast Bisnis Bareng Bram. Tak hanya itu, dia juga tidak pelit berbagi ilmu dengan memberikan berbagai tips persiapan sebelum memulai berbisnis.

Itulah sebelas rekomendasi akun bisnis di podcast dan YouTube untuk belajar sekaligus menambah wawasan seputar bisnis. Tentu saja harapannya setelah melihat dan mendengarkan akun bisnis di podcast hingga YouTube tersebut kamu bisa menjadi lebih produktif dalam mengembangkan bisnis agar dapat memenangkan kompetisi.

Podcaster Terkaya Dunia

Setelah mengetahui akun Podcast bisnis hingga Youtube yang membahas seputar bisnis, manajemen hingga entrepreneur. Sekarang, kamu harus tahu bahwa ada orang-orang yang sukses dan kaya hasil dari siniar. Merangkum techiegamers.com setidaknya ada lima podcaster terkaya di dunia, mereka adalah:

• Joe Rogan, pendapatan: 30 juta dolar AS

Sebelum menjadi podcaster Joe Rogan sudah lebih dulu terkenal sebagai presenter televisi, komentator UFC, sekaligus aktor dan komedian. Konten siniarnya berisi perbincangan tentang beragam tema, mulai dari filsafat, humor, politik, teknologi dan lainnya. Nama-nama besar yang pernah ia wawancara antara lain Mike Tyson, Kevin Hart, sampai Elon Musk. 

Di Spotify jumlah pengikutnya mencapai 10 juta dan penghasilannya diperkirakan mencapai 30 juta dolar AS setiap tahun. 

• Karen Kilgariff dan Georgia Hardstart, pendapatan: 15 juta dolar AS

Keduanya membuat konten siniar kejahatan dan investigasi. Sebelum berduet membuat siniar, Kilgariff merupakan komika dan Hardstark berprofesi sebagai pembawa acara. Pertemuan keduanya terjadi di tahun 2015 dalam sebuah pesta Halloween. Saat itu mereka merasa langsung cocok dan akhirnya membuat siniar bersama pada tahun 2016. 

Kini, unduhan konten siniar mereka mencapai 35 juta setiap bulannya. Dan kabarnya, penghasilan mereka mencapai 15 juta dolar AS per tahun. 

• Dave Ramsey, pendapatan: 10 juta dolar AS

Siniar bernama The Ramsey Show awalnya merupakan program radio yang tayang pada tahun 1992 di Nashville, Tennessee. Tak heran kalau dalam siniarnya, Ramsey masih mempertahankan beberapa gaya radio seperti menelepon pendengarnya. 

Konten siniarnya lebih banyak pada konsultasi keuangan dan bagaimana keluar dari jerat hutang. Ini sejalan dengan latar belakang Ramsey yang memang memiliki gelar di bidang keuangan dan real estat. Mantan pembawa acara Fox Business ini punya 18 juta pendengar mingguan dengan pendapatan tahunan mencapai 10 juta dolar AS. 

• Dax Shepard, pendapatan: 9 juta dolar AS

Lewat siniar bertajul Armchair Expert, Dax Sheperd banyak mewawancari seniman, jurnalis, dan para intelektual. Cara Sheperd mengajukan pertanyaan seringkali membuat pendengarnya tersentuh. 

Beberapa episode siniarnya yang mengharukan ialah saat ia mewawancarai istrinya sendiri, Kristen Bell serta wawancara dengan actor Ashton Kutcher. Ia memiliki 20 juta pendengar tetap dengan pendapatan 9 juta dolar AS setahun. 

• Bill Simmons, pendapatan: 7 juta dolar AS

The Bill Simmons merupakan siniar yang membahas olahraga dan hiburan. Ia kerap mengundang sesama komentator dan penggemar olahraga terkenal untuk membahas peristiwa-peristiwa olahraga terbaru. 

Siniarnya bahkan mendapat julukan sebagai ESPN baru, dimana ia pernah bekerja sebelumnya. Pendapatan tahunannya diperkirakan mencapai 7 juta dolar AS. 

Podcaster Terkaya di Indonesia

Sementara itu dari dalam negeri, setidaknya ada tiga nama podcaster paling populer dan terkaya:

• Raffi Ahmad

Nggak ragu deh ya dengan kekayaan ‘Sultan Andara’ ini. Raffi Ahmad berada di posisi pertama podcaster terkaya dengan penghasilan mencapai berkisar Rp700 juta sampai Rp11 miliar per bulan. Siniar Raffi juga tayang di kanal YouTube RANS Entertainment. Walau memang selain sebagai podcaster, ia juga memiliki sejumlah bisnis pribadi yang cukup sukses. 

• Deddy Corbuzier

Mantan mentalis ini sangat sukses dengan program siniarnya yang bertajuk #CloseTheDoorCorbuzier. Karena kerap mengundang tokoh dan topik yang lagi viral dan ramai jadi perbincangan, siniar Deddy amat dinanti. Konon, pendapatannya mencapai Rp578,8 juta hingga Rp9,2 miliar per bulan. 

• Atta Halilintar

Urutan ketiga, siapa lagi kalau bukan pemilik jargon ‘Ashiap’, Atta Halilintar. Dengan pendapatan siniar lewat kanal YouTube AH ini mencapai Rp305 juta sampai Rp4,8 miliar per bulan, membuatnya Atta berada di deretan ketiga podcaster terkaya di Tanah Air. 

Sumber Cuan Siniar

Duh, melihat kesuksesan dan pundi-pundi cuan dari para podcaster sukses jelas bikin iri setengah mati. Kok bisa ya, modal cuap-cuap dapat uang segitu banyak. Yang perlu kamu garisbawahi, usaha tidak akan mengkhianati hasil. Karena apa yang mereka raih pasti melalui proses panjang juga pengalaman dan skill mereka. 

Tapi kalau kamu penasaran sumber cuan siniar darimana saja, simak ulasan berikut:

• Iklan

Karena siniar adalah medium baru, jadi sejarah periklanannya juga belum terlalu panjang. Namun konon, pada 2018 alokasi iklan pada siniar mencapai 497 juta dolar AS. Angka ini naik 53% dari tahun sebelumnya dan perkiraannya sampai 2021 alokasi iklan pada siniar mencapai 1 miliar dolar AS. 

Nah format iklannya juga beragam. Ada yang langsung ke merek, biasanya iklan berupa dukungan produk, tanggapan langsung, atau podcaster yang membacakan iklannya. Bisa pula melalui agensi, layaknya iklan di media-media massa atau online lainnya. 

Ada pula iklan yang terprogram. Iklan ini lebih segmented alias pemilik merek memilih siniar tertentu yang sesuai dengan demografi dan target market mereka. 

• Langganan

Tidak semua konten siniar bisa didengar secara gratis. Beberapa konten premium meminta pendengarnya berlangganan sebelum bisa menikmati siniar. Ya, prinsipnya sama dengan berlangganan televisi berbayar. 

• Acara offline

Kalau pendengar siniarmu sudah cukup banyak, kamu bisa mengajak mereka menghadiri kegiatan offline. Entah berupa acara talkshow, pelatihan, seminar, dan semacamnya. Ini juga upaya kamu memperkuat basis komunitasmu. 

• Lintas Media

Misalnya, mengubah konten siniar menjadi acara televisi, ide film, buku, atau blog dan lainnya. Bahkan kabarnya, perusahaan produksi Hollywood melihat siniar sebagai kendaraan untuk menguji alur cerita dan membangun basis penggemar. 

Tips Memulai Siniar

1. Tentukan Tema

   Tentukan tema dan topik apa yang kamu angkat lewat siniarmu. Ingat, episode siniar biasanya panjang, jadi kamu harus merencanakan topik untuk beberapa episode ke depan. Sebaiknya pilih tema yang kamu suka dan kuasai. 

   Saat menentukan tema pertimbangkan pula apa yang menjadi tujuan siniarmu, siapa target audiensmu, dan misi atau pesan apa yang kamu usung.

2. Pilih Format

   Apakah siniarmu dalam bentuk wawancara, berita, komedi, membahas kisah horor, motivasi, edukasi, dan lainnya.

3. Buat Brand Siniar

   Brand ini terdiri dari beberapa hal:

   • Nama 

   Sebaiknya buat nama siniar maksimal terdiri dari empat kata. Pilih yang ringkas, menarik, mudah dalam pengucapan, dan belum ada yang punya. Sebaiknya hindari kata-kata ‘the’ atau ‘podcast ’. 

   • Tampilkan Deskripsi

   Deskripsi penting sebagai penjelasan singkat soal apa isi siniarmu sekaligus membantu pendengar mudah mengenalinya. Deskripsi tak perlu panjang. Idealnya berisi tentang apa siniarmu, kapan tayang, dan nilai lebih siniarmu. 

   • Cover

   Sampul atau cover merupakan hal pertama yang dilihat pendengar siniar. Jadi buat cover yang bagus, menarik, dan mampu menggambarkan kira-kira apa isi kontenmu. Sebaiknya, gunakan sedikit kata-kata dalam covermu. 

4. Siapkan Peralatan

   Biarpun pemula, bolehlah merogoh kocek sedikit untuk beberapa peralatan yang cukup mumpuni bagi pemula, antara lain:

• • Mikrofon

Pilih mikrofon kondensor yang punya kemampuan menangkap suara dengan power yang lemah sekalipun. 

• • Headphone

Berfungsi untuk memantau apakah hasil suaramu sudah bagus atau belum, headphone juga penting saat kamu melakukan pengeditan. 

• • Perekam

Sebenarnya kamu bisa merekam audio dengan iPhone atau ponsel pintar lainnya. Tapi kalau mau modal sedikit, kamu bisa membeli perekam XLR portabel. Alat ini berguna bagi kamu yang menggunakan mikrofon analog karena audio analog bisa langsung dikonversi jadi digital dengan alat ini. Selain itu dengan alat perekam ini kamu bisa merekam suara dari beberapa saluran mikrofon. 

• • Pop Filter

Benda ini biasanya berada di depan mikrofon. Fungsinya untuk menyelaraskan intonasi, memperkuat tekana suara, dan membedakan huruf yang terdengar sama seperti b dan p. 

• • Perangkat Lunak Editing

Selesai rekaman kamu tentu harus melakukan editing audio siniarmu. Karenanya kamu perlu bantuan software editing. Beberapa software yang bisa kamu gunakan antara lain Audacity, Adobe Audition, Garage Band, dan lainnya. 

Gimana? Sudah tercerahkan kan soal seluk-beluk dan bagaimana memulai siniar atau podcast bisnis? Langkah terakhir ya tinggal eksekusi. Yang paling penting ialah memotivasi dirimu supaya tidak cepat bosan di tengah jalan. Kalau mau berhasil, gali terus ide-ide konten, kulik gaya dan temukan ciri khas siniarmu, dan konsisten memproduksi konten-konten siniar.